Wednesday, January 19, 2011

Estimasi Posisi Arah Pandang Mata Dengan Menggunakan Web Camera

Estimasi Posisi Arah Pandang Mata  Dengan Menggunakan Web Camera
Agus Supranartha - Jurusan Teknik Elektro – FTI, Institut Teknologi Sepuluh November
Djoko Purwanto - Jurusan Teknik Elektro – Undiknas  Jl. Tukad Yeh Aya, Denpasar-Bali
Email : Email: as_lx99@yahoo.com 
Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi VIII
Program Studi MMT-ITS, Surabaya 2 Agustus 2008
Abstrak
Dewasa  ini,  penelitian  tentang  estimasi  arah  pandang  mata  menjadi  topik penelitian  utama  beberapa  ilmuwan.  Penelitian  sebelumnya  telah  berhasil mengembangkan suatu  sistem  input  komputer  dengan  memanfaatkan  estimasi  arah pandang mata untuk mengoperasikan  komputer tanpa memakai keyboard.

Pada  penelitian  ini diusulkan  suatu metode  untuk mendapatkan  estimasi  posisi arah  pandang mata  dengan menggunakan  prinsip  pencocokan  bentuk  (dari  informasi citra). Untuk  mendapatkan  estimasi  posisi  arah  pandang  mata  yaitu  dengan  cara membandingkan  file  citra  referensi  arah  pandang  mata  yang  disimpan  di  database dengan arah pandang mata saat  ini yang diambil dari web camera. Dari perbandingan tersebut dihasilkan estimasi posisi arah pandang mata yaitu arah kanan, kiri, atas, dan bawah.  Pengambilan  citra  posisi  arah  pandang mata  dilakukan  dengan menggunakan web  camera    yang  diletakkan  di  depan  operator    dengan  jarak  sekitar  50  cm  searah  mata.

Review
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan estimasi arah pandang mata pada layar monitor komputer. Sistem pendeteksian mata dengan menggunakan pengolahan citra digital dari gambar yang diperoleh dari webcam yang diletakkan sekitar 50 cm dari objek yang di deteksi (mata). Metode yang digunakan adalah dengan cara membandingkan file citra referensi arah pandang mata yang disimpan di database (informasi awal) dengan arah pandang mata terbaru yang ditangkap oleh kamera. Hasil estimasi arah pandang mata yang diperoleh pada penelitian ini adalah arah kanan, arah kiri, atas dan bawah.
Deteksi arah pandang mata (eye detection) dibagi 2, pendeteksian posisi mata dan pendeteksian  kontur mata. Algoritma  Pendeteksian  kontur mata  pada  awal pengolahannya  membutuhkan  informasi  awal  posisi  mata  dan  template  yang  bisa ditentukan.

Dalam  pendeteksian  mata  terlebih  dahulu  melalui  tahapan  pendeteksian wajah  yaitu  ketika wajah  atau  citra  yang mengandung wajah  ditangkap  oleh  kamera dalam  sistem.  langkah pertama akan dilakukan  penentuan lokasi  garis  besar  obyek  atau region  face  yang  terdapat  pada  citra  tersebut.  Langkah kedua, dengan menggunakan metode segmentasi atau ekstrasi fitur, menentukan  lokasi kedua mata secara garis besar yang terdapat di dalam wajah pada citra. Pada waktu yang sama, dengan memanfaatkan informasi lokasi kedua mata tersebut, sistem mengevaluasi ukuran  kedua mata  dan menetukan  template  yang  digunakan  dengan  estimasi  ukuran kedua mata  yang  diperoleh.  Pada  akhirnya  sistem menentukan  posisi  pusat  iris mata yang  disesuaikan  dengan  template  yang  diperoleh  yang  telah  diaplikasikan  terhadap kedua region mata tersebut

Penelitian ini memanfaatkan sistem citra digital dalam pendeteksian objek mata. Dan dalam proses  akuisisi  citra  digital  yang  sangat menentukan  kualitas  dari  citra  digital  yang  akan  diperoleh, perlu untuk memperhatikan  tiga  komponen  utama  yang
harus terpenuhi dalam penelitian ini, yaitu  sumber  cahaya, obyek dan  sensor peka  cahaya (kamera).
Metoda  penelitian  pada paper ini :
  1. pre-processing Image
  2. mendeteksi mata
  3. mendeteksi arah pandang mata

Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini:
  1. Dari  hasil  uji  coba  program  pada  penelitian  ini  hanya  dapat  mengetahui  4  arah pandang mata atau arah gerakan mata yaitu arah ke kanan, ke kiri, ke atas, dan ke bawah. 
  2. Dalam  uji  estimasi  arah mata  kanan,  kiri,  atas,  dan  bawah  yang  dilakukan  secara bergantian  terdapat error sebesar 10 % dari 10 kali hasil uji estimasi arah pandang mata  atau  arah  gerakan  mata,  dikarenakan  dalam  penggunaan  metode  template matching masih mempergunakan algoritma sederhana yaitu dengan membandingkan file citra referensi arah pandang mata yang disimpan di database dalam bentuk gray dengan  arah  pandang  mata  saat  ini  dalam  bentuk  gray  yang  diambil  dari  web camera.

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More